Berikut adalah Pelajaran IPS Kelas 5 KTSP untuk sekolah dasar, tentang sejarah agama-agama yang ada di Indonesia.
Kedatangan Agama Hindu Indonesia
Bukti tertulis
atau prasasti tentang kedatangan agama Hindu di Indonesia ditemukan di Kalimantan
Timur (Kerajaan Kutai) dan di Bogor (Kerajaan Tarumanegara). Prasasti itu
dibuat pada batu dan ditulis dengan huruf Pallawa dengan bahasa Sanskerta.
Agama Hindu masuk ke Indonesia pada tahun 78 Masehi. Sebelum kedatangan agama
Hindu, nenek moyang kita telah menganut kepercayaan animisme dan dinamisme. Animisme adalah pemujaan terhadap roh nenek moyang yang telah meninggal.
Sedangkan, dinamisme adalah pemujaan terhadap benda-benda yang dianggap
memiliki kekuatan gaib. Dalam masyarakat Hindu kita mengenal adanya empat
tingkatan masyarakat menurut kasta, yaitu sebagai berikut.:
1. Kasta Brahmana : Para pendeta dan pemimpin upacara.
2. Kasta Ksatria : Para raja dan bangsawan.
3. Kasta Weisya : Para pedagang dan pekerja menengah.
4. Kasta Sudra : Para petani, buruh kecil, dan budak.
Ada anggapan bahwa masuknya gama Hindu ke Indonesia melalui perdagangan dengan bangsa
India. Para pedagang India menjual barang-barang yang bernilai tinggi, seperti logam mulia, perhiasan, kain, wangi-wangian, dan obat-obatan. Sedangkan, pedagang Indonesia menjual berbagai jenis kayu dan rempah-rempah. Pembeli barang-barang yang diperdagangkan itu adalah kaum bangsawan. Anggapan masuknya
agama Hindu melalui pedagang India didukung dengan adanya perkampungan kaum saudagar India ang dinamakan ”Kampung Keling”. Salah satu ”Kampung Keling” yang tersisa ada di kota Medan. Di dalam Agama Hindu dikenal dewa-dewa yang
memiliki kekuatan luar biasa, antara lain Dewa Agni (api), Dewa Bayu (angin), Dewa Candra (bulan), Dewa Indera (perang), Dewa Brahma (pencipta), Dewa Wisnu
(pemelihara), dan Dewa Siwa (perusak). Dewa Brahma, Wisnu, dan Siwa adalah Dewa
tertinggi yang disebut ”Tri Murti”. Raja dianggap sebagai titisan dewa, maka
raja juga sering dibuat patungnya. Bangunan batu tempat menyimpan patung dan
dijadikan tempat pemujaan disebut candi. Fungsi candi juga sebagai tempat
penyimpanan barang-barang milik raja. Kitab suci agama Hindu adalah Weda. Weda
merupakan kitab yang berisi filsafat dan ajaran agama. Keseluruhan alam pikiran
dalam kitab Weda disebut ”Vedisme”. Semua isi kitab Weda bersangkutan dengan
upacara agama, terutama kurban. Kitab Weda terdiri dari empat bagian yang
disebut ”Catur Weda”, yaitu Rig Weda, Sama Weda, Yajur Weda, dan Atharwa Weda.
Itulah sekilas sejarah pertama masuknya agama Hindu ke Indonesia ini adalah bahan belajar dan pengetahuan terutama siswa-siswi yang masih duduk di sekolah dasar. Ini adalah Pelajaran IPS Kelas 5 KTSP untuk bahan belajar di rumah..
ADVERTISEMENTS
No comments:
Post a Comment